Bro dan sis sekalian…entah benar entah tidak, kompetisi memperebutkan market share sport 150cc membuat tiap pabrikan sedaya upaya menekan harga jual produk mereka. Pertarungan berdarah-darah melibatkan Honda vs Yamaha. Ketika Honda mengandalkan Verza, NMP serta CB/R series….maka Yamaha Byson, NVL serta R15. Herannya….empuknya market tidak membuat pabrikan lain bergeming. Ada apa gerangan??….
Monggo intip Kawasaki serta Suzuki. Mereka seakan enggan nyemplung dikelas sport 150cc padahal pasar tersebut cukup gemuk. Kita pasti bertanya-tanya….ada apa gerangan??. Kenapa pabrikan sekelas Kawasakipun hingga kini belum juga masuk kesana?. Lumayan to siapa tahu bisa nyodok ngrecokin menjual 2500-an perbulan. Kalau Suzuki masih belum bisa kita bahas karena saat ini mereka fokus dalam riset and development…..
Jawabannya ternyata membikin kita rada susah percaya yakni….pasar ini dikatakan memiliki profit yang cukup tipis. Informasi tersebut IWB dapatkan dari kasak-kusuk pentolan salah satu pabrikan. Dibanding dengan kelas premium 200-250cc…..dikatakan sport 150cc-pun tidak lebih baik soal keuntungan. Fitur serta paket yang diberikan seakan membuat pabrikan berusaha menekan banderol produk mereka. Kenapa?. Target dan ambisinya hanya market share….bukan yang lain……
Yup, dengan pangsa pasar….image akan didapatkan. Prestige sebagai pemegang penguasa pasar lebih penting ketimbang profit. Setidaknya prinsip itulah yang mereka pegang sementara waktu. Makanya jikapun Kawasaki serta Suzuki ikut terjun kesana….mereka harus siap menganggung konswensinya yaitu kudu berani memasang banderol dengan keuntungan yang cukup minim. Gelem ora??. Nah…itulah yang sepertinya membuat mereka males-malesan. Nggak tahu kedepan nanti……
Last…klaim profit tipis sulit diterima karena tanpa ada bukti data. Apalagi bukan rahasia umum jika dibandingkan dengan skutik serta moped….segmen sport memang jauh lebih garing soal keuntungan. Tapi penjelasan tersebut cukup beralasan jika menilik gebrakan AHM yang brojolin K15 dan K45 dengan harga yang cukup mengejutkan demi menggebuk rival mereka. Ditambah denger-denger AHM-pun tidak akan serta merta mengerek banderol CB150R facelift walau secara fitur jauh meninggalkan gen sebelumnya. So……profit sport 150cc cukup tipis??. Sampeyan percoyo nggak kangbro???…….(iwb)
