Iwanbanaran.com – Emboh cak…koyone ngomongin power selalu berlangsung panas. Padahal kalau sampeyan jeli, IWB sudah garis bawahi pada paragraf terakhir diartikel sebelumnya biar nggak cekot-cekot. Dilalah…seperti menjawab artikel IWB, Otomotif digawangi cak Dimas Popo sebagai editor langsung menggelandang new R15 diatas mesin dyno yang sama. Dan hasilnya…..kini new R15 balik unggul tipis dari GSX-R150. Walahhh…
Kalau sampeyan jeli membaca artikel IWB sebelumnya, sebenarnya sudah IWB tekankan bahwa pentingnya membandingkan hasil dyno dengan mesin dan waktu yang sama. Monggo intip kutipan paragraf terlampir…“Last….sebenarnya memang akan lebih afdol komparasi pada mesin dyno dan waktu yang sama. Namun setidaknya artikel ini bisa sedikit memberikan gambaran kita semua akan peta persaingan muntahan power dari masing-masing produk...”. Jadi IWB juga sudah tahu mesin dyno memang berbeda. Karena memang kelembapan udara wae berpengaruh pakde. Tapi nggak tahu kalimat diatas seperti di skip tidak dibaca dan Fansboy malah gedein omelan dan makian. Ancen njaluk dijejelin kuali lambene cak …..
Artikel dibuat hanya untuk memberikan gambaran….ngene lho power si A dan si B diatas mesin dyno. Syukurlah…..seakan ingin menjawab artikel IWB sebelumnya, tim Otomotif langsung bergegas menggelandang new R15 V3 ke mesin dynojet 250i Sportisi Motorsport. Jadinya tes dua kali cak di dyno…saluttt perjuangannya. Bedanya kini ditempat dan mesin yang sama. Kendati dihari dan jam berbeda…setidaknya dilokasi yang sama maka hasil seharusnya bisa dikatakan fair. Dan hasilnya ??….
- Power : 16,33 HP @10,200 RPM
- Torsi : 12,58 Nm @ 7,300 RPM
Sekarang mari kita bandingkan dengan milik GSX-R150 terbaru sebelumnya yang juga dirilis Otomotif. Berikut detilnya…
- Power : 16,16 HP @10,800 RPM
- Torsi : 12,51 Nm
Lalu untuk CBR150R…..
- Power : 14,77 HP@9,200 RPM
- Torsi 12,59 Nm@7,200 RPM
Artinya kini letupan tenaga on wheel dalam keadaan statis diatas mesin dyno posisi new R15 menjadi unggul dari GSX-R150 walau cukup tipis. Sedang torsi masih dipegang CBR150R dengan gap tidak kalah tipis. Nah…wis gamblang to. Kalau sampeyan menuntut lebih fair lagi, berarti diluar mesin dyno seharusnya memang pada jam, kondisi dan cuaca yang sama. Sebab pada uji dyno..kelembahan dan suhu juga berpengaruh. Tapi iki kan cuma untuk gambaran cak….dadi ora usah nafsu-nafsu to. Lek kurang puas uji dewe kono …
Btw….karena sudah terhitung fair diukur dimesin dyno yang sama, sekarang mari kita coba hitung PWR (power to weight ratio) ketiganya berdasarkan hasil dyno diatas. Siapa yang terbaik dari power murni dan apakah Suzuki masih bisa membusungkan dada?. Cekidottt cak…
Suzuki new GSX-R150 = 16,16 (hp)/131 (kg/berat kendaraan) = 0,055 HP/kg
Yamaha new R15 V3 = 16,33 (hp)/137 (kg/berat kendaraan)= 0,054 HP/kg
Honda CBR 150R = 14,77 (hp)/135 (kg/berat kendaraan) = 0,049 HP/kg
Jebule sama cak….Suzuki iso mringis ngombe es degan. Karena dari PWR ternyata GSX-R150 tetap mengungguli kompetitornya. Dengan bobot body yang cukup ringan yakni hanya 131kg membuat letupan tenaga murni mampu memuntahkan 0,055 HP/kg. Kedua diisi new R15 dengan 0,054 HP/kg lalu CBR150R 0,049 HP/kg. Artinya kalau sampeyan geber-geberan dijalan dan adu top speed jangan heran jika diluar power on wheel….motor Suzuki ini kemungkinan tetap menjadi pioner dikelasnya. Ealaahhh….pantes kalau IWB jadi joki motor susah ngacir. Perkilogram ki jebule penting banget reekkk…. ….
Last….jelas dari segala potensi tersebut kini tergantung Yamaha dalam membanderol new R15. Apakah mereka mampu membuat produknya value for money secara new GSX-R150 dengan power lebih besar bisa dipasang dengan harga yang sangat menggiurkan ??. Monggo ditunggu saja kangbro. Dari sisi Honda, dengan tekanan yang diberikan…mereka pasti akan bereaksi kalau market bener-bener mengganggu CBR150R. Tapi kalau nggak…jelas santai kipas-kipas to kangbro. Wisss ah…ojo geger wae tiwas tuwo. Wis clear yo. Kono dang cepet dituku ojo mung disawang lan dikagumi …....(iwb)